Tapi, bagi sebagian lapisan masyarakat Indonesia yang hadir, mendengarkan musik dangdut dapat menyebabkan rasa malu dan berkata "Duh kenapa dangdut sih?" Atau "Yuck, lagu apa ini". Tapi sebagai warga negara kita harus bangga Indonesia dong dengan musik dangdut karena merupakan musik khas negara kita. Banyak warga negara asing yang jatuh cinta dengan musik dangdut, Anda bahkan dapat menemukan beberapa dari mereka menyanyikan lagu-lagu dangdut di Youtube. Lalu, bagaimana bisa ada orang-orang Indonesia sendiri yang tidak suka musik dangdut? Berikut ini alasannya:
1. Dianggap Musik Kampungan dan murah
Agen Domino - Beberapa orang berpendapat Indonesia musik dangdut adalah musik dari desa, kekasih mayoritas tinggal di desa. Dan salah satu alasan mengapa musik dangdut dianggap murah, bisa dilihat dari pakaian yang digunakan para penyanyi.
Jika kita melihat beberapa video klip dekade musik dangdut masa lalu, pakaian yang dikenakan oleh penyanyi kebanyakan berwarna gonjreng, bling-bling dan minim-minim. Dengan pakaian seperti musik dangdut tampaknya norak dan jauh dari berkelas. Juga klip video yang pendekatan yang kurang idealis pemuda hari ini. Buat anak-anak perkotaan yang hadir, jelas mereka lebih memilih anggun seperti Raisa atau Isyana.
Tapi sekarang Ayu Tingting, Cita Citata bahkan Duo Serigala sudah membuat video klip mereka lebih modern dan tidak kurang dengan musik pop. Apakah ini akan meningkatkan citra musik dangdut di mata publik?
Artikel lainnya: http://danceyourfeetoff-maria.blogspot.com/
2. Sudah Hilang Keaslian
Agen Domino Online - Di 1970 - 1980 bapak ibu di mana kita mungkin masih berpacaran, musik dangdut merupakan campuran Arab dan musik tradisional India. Alias masih asli. Raja Dangdut Rhoma Irama sebagai berhasil melayani musik dangdut lezat di telinga dengan lirik puitis. Tapi dalam beberapa tahun terakhir musik dangdut kehilangan sifat aslinya.
Saat produser musik dangdut lebih peduli dengan visual dan pasar daripada musik itu sendiri. Bahkan, sering beberapa lirik berisi konotasi negatif dan vulgar. Misalnya, Anda dapat mendengar saat Remix yang cenderung untuk membawa penyanyi berpakaian minim dengan menampilkan ayunan fantastis dan mengundang Adam untuk menontonnya.
Musik dangdut saat ini dibuat untuk lebih mudah diterima dan pendengar sebagai hiburan semata. Contoh Remix dan utara musik dangdut pesisir memang mengundang goyang keren-keren joss buruk. Sementara pada saat Rhoma Irama, berdangdut juga bisa sambil berkhotbah dan memotivasi
3. musik Bising
Umumnya, dangdut dimainkan sementara ada acara besar, seperti kampanye atau pesta pernikahan. Jika masa kampanye, biasanya para pemimpin partai politik untuk mengundang penyanyi dangdut terkenal atau pedangdut modal minimal untuk mengisi kampanyenya. Harapannya adalah masih sederhana, memanjakan orang dengan harapan banyak yang akan dipilih dalam pemilu atau pilgub.
Agen Poker Online -Jika pernikahan, dangdut orkestra biasanya kecil diundang. Lengkap dengan sound system yang segede gambreng sampai tabuhannya dapat didengar sampai desa. Nah, fenomena ini stigma sebagai scene musik dangdut dan berisik. Terutama jika Anda sudah Remix dan bicara pesisir utara, wah suara di mana-mana deh.
Sekali lagi, genre musik sebenarnya adalah masalah selera. Masih banyak orang yang benar-benar top yang suka dangdut. Sebenarnya, tidak semua musik dangdut tidak enak didengar. Mungkin kita bisa mulai mendengarkan musik dangdut esai Cici Paramida 70-80 tahun atau Ike Nurjanah.
Setelah mendengarkan dia, Anda mungkin mulai menyukai dangdut perlahan. Bahkan jika Anda masih tidak suka musik dangdut, setidaknya tidak membencinya dan mencoba untuk menghargai karya bangsa Indonesia. Seperti lagu mengatakan, berjudul Project Pop Dangdut Is The Music of My Negara, menggambarkan bahwa musik dangdut adalah bagian dari Indonesia.