Atlet Pelaku Pemukulan Di Cabang Polo Air Dilaporkan Ke Polisi |
Senin (19/09/2016), kerusuhan pada tahun 2016, ketika cabang terakhir Sumatera PON dan Jawa Barat untuk bertemu di semifinal. Pertarungan antara pemain dan ketukan aksi di kolam renang atlet Sumsel, Aben Wisander korban pemukulan lawan-lawannya.
Sebagai buntut dari insiden Soreang KONI Sumsel laporan ke polisi hari ini, Kamis (22/09/2016) pukul 23.00.
Agen Domino - "Saya sudah dipukul dengan atlet, dokter telah melaporkan hal ini ke kantor polisi untuk Soreang pada pukul 11:00 pada Kamis (22/9). Kita sudah memiliki BAP, tetapi polisi meminta kami untuk mengajukan laporan lengkap. GWU Hospital "H kata rusli Nawi, koordinator keamanan mengikat PON sembilan Sumatera, Kamis (22/9).
Untuk alasan ini dilarikan ke Rumah Sakit Umum Soreang itu hanya cek cepat tidak bisa menemukannya karena harus menunggu proses untuk tiga hari. "Kami akan terus memantau sejauh mana kemajuan dalam hasil pemeriksaan ini di rumah sakit yang harus bertindak cepat," katanya.
Agen Domino Online - KONI Sumsel memutuskan untuk melapor ke polisi setelah mengadakan pertemuan dengan rating obligasi ke selatan Sumatera Partai Sumsel tumbuh frustrasi ketika saya menemukan bahwa penembak memukul Jabar ditangguhkan hanya pada hari turnamen, Senin (19 /. 9) di atasnya, sehingga hari berikutnya, Selasa (20/9), atlet ini terus memperkuat tim di final Jabar DKI.
"Kami sangat kecewa tidak bisa bermain di pertandingan berikutnya. Pada akhirnya, dengan bimbingan dari koi Muddai melalui Kadispora Sumsel Joseph Wibowo untuk melanjutkan kasus ini dan melaporkan ke polisi untuk kejahatan penganiayaan adalah "kata Rusli
Agen Poker online - Sebagai hasil dari tindakan mengalahkan, Aben Wisander cedera di pelipis kanan.